Memilih iPhone sebagai gawai utama sudah menjadi gengsi tersendiri bagi banyak orang. Dengan banderol harga yang selalu lebih tinggi dari kebanyakan ponsel pada umumnya, Apple berhasil membuat iPhone terkesan jadi ponsel terbaik dan yang paling sempurna.
Tak sedikit orang yang memutuskan untuk beralih menggunakan iPhone hanya karena produk tersebut merupakan produk yang terbaik, tanpa mempertimbangkan hal-hal penting terlebih dahulu. Jika kamu pengguna Android yang sedang berpikiran untuk hijrah ke iPhone, ada baiknya kamu menahan diri dan memikirkan hal-hal berikut ini terlebih dahulu. Berikut ini Jaka kasih tahu 12 alasan mengapa kamu gak perlu beralih dari Android ke iPhone. Simak yuk!
12 Alasan Mengapa Kamu Gak Perlu Beralih dari Android ke iPhone
1. Lebih Banyak Pilihan
Saat memilih seri terbaru iPhone, calon pembeli hanya akan berputar-putar pada pertimbangan tentang ukuran layar, besar memori, dan desainnya. Namun, dengan budget untuk seri iPhone terbaru, Android menawarkan banyak sekali pilihan.
Tak hanya perihal merek dan fisiknya saja, kita bisa menentukan ponsel pilihan dari aspek kameranya atau beragam fitur lain. Android memberi penawaran yang tak terbatas.
2. Support SD Card
Sudahkah kamu tahu bahwa besar memori dari seri iPhone yang dipilih merupakan kapasitas penyimpanan maksimal dari gawai tersebut? Pengguna iPhone tidak bisa menambah ruang penyimpanan dengan bantuan SD Card, tak ada slot untuk menampungnya.
Dengan Android, kita tak perlu khawatir soal penyimpanan. Mayoritas ponsel Android menawarkan kapabilitas untuk menampung kartu memori dengan kapasitas yang mencapai 128 GB. Ini pun bisa diwujudkan tanpa perlu mengeluarkan biaya yang mencapai jutaan, tak seperti bila berurusan dengan iPhone.
3. Fitur Google Maps
Kita bisa memasang Google Maps ke dalam iPhone, namun kita tak bisa menjadikannya sebagai default. Artinya, pengguna iPhone harus berurusan dengan Apple Maps yang sering kali menawarkan rute yang kurang masuk akal dan detail lokasi serta lingkungan yang belum sempurna. Pada Android, Google Maps sudah terintegrasi dengan baik. Tak perlu ditanyakan lagi soal fiturnya.
4. Membersihkan Cache Lebih Mudah
Saat ruang penyimpanan ponsel Android penuh, kita bisa mendeteksi aplikasi mana yang memakan space paling besar. Dengan pilihan untuk menghapus cache, kita bisa segera mendapat perluasan ruang.
Pada iPhone, pilihan tersebut jarang tersedia. Pengguna harus rajin-rajin menghapus instalasi aplikasi dan memasangnya lagi untuk mengatur ruang penyimpanan.
5. Kustom Tampilan Lebih Bebas
Salah satu hal yang tidak bisa iPhone lakukan adalah kustomisasi pada tampilan. Di Android, kita bisa menginstal berbagai launcher yang dapat mengubah keseluruhan tampilan layar ponsel, atau bergonta-ganti tema, yang tidak terbatas pada pilihan warna saja.
6. Pengaturan Aplikasi Default
Pengguna iPhone akan selalu terikat dengan Safari, Mail, dan Apple Maps kecuali jika sedang menggunakan aplikasi pihak ketiga yang menawarkan pilihan. Di Android, kita bebas menentukan default app yang beragam dan yang paling baik untuk menangani berbagai macam perintah.
7. Split Screen Multitasking
Di beberapa tipe ponsel Android, kita akan disuguhi fitur berupa split screen, alias izin untuk bekerja multitasking dengan menampilkan dua tampilan aplikasi sekaligus dalam satu layar. Ini bisa sangat berguna untuk orang-orang yang memang sering bekerja secara multi-task. Di iPad dukungan ini sudah bisa dinikmati, namun sejauh ini iPhone belum tersedia.
8. Multiple User Support
Tak banyak orang mau berbagi ponsel dengan yang lain, namun ini bisa cukup berguna bagi para orangtua yang beberapa kali meminjamkan ponsel pada anak-anaknya untuk dimainkan. Dengan menambahkan akun user atau guest, kita bisa mengatur data dan aplikasi apa saja yang bisa dibuka dan diacak-acak oleh yang lain. Berkat hal ini, kita tak perlu khawatir lagi jika meminjamkan ponsel, khususnya pada anak kecil.
9. Bisa Install Aplikasi Dari Mana Saja
Kebebasan dalam memasang aplikasi di Android bisa sangat menyenangkan. Kita bisa memilih versi mana dari sebuah aplikasi yang kita inginkan untuk dipasang, dan sumbernya bisa berasal dari mana saja yang tak terbatas dalam Google Play Store. Bahkan, kita bisa menghemat paket data dengan memasang aplikasi yang file instalasinya didapat dari orang lain lewat fitur sharing offline. Di iPhone, kita terjebak oleh App Store.
10. Smart Assistant yang Lebih Baik
Siri memang amat bermanfaat, namun Google Now dan Google Assistant jauh lebih baik. Untuk menyalakan layar ponsel, pengguna bisa mengucapkan ** OK Google ** atau perintah lain tanpa menekan tombol power. Pengguna juga bebas menyebutkan perintah untuk melakukan berbagai aktivitas lewat aplikasi pihak ketiga yang diinginkan, tidak terbatas pada aplikasi bawaan Google saja.
11. Tampilan Notifikasi yang Lebih Baik
Di iPhone, tumpukan notifikasi bisa sangat mengganggu dan proses pembersihannya tidaklah praktis, kecuali jika pengguna memiliki seri ponsel terbaru dengan 3D Touch. Di Android, pengguna hanya perlu melakukan swipe untuk menghilangkan notifikasi. Selain itu, beberapa perangkat juga mendukung kustom notifikasi.
12. Bebas Mengunduh File Musik dan Video
Untuk menambahkan file musik atau video ke dalam iPhone, kita harus mengunduh via komputer dan melakukan sinkronasi dengan iTunes atau membelinya lewat aplikasi yang hanya membatasi akses filenya dalam aplikasi tersebut saja. Di Android, kita bisa bebas mengunduh berkas dari mana saja dan menyimpannya dalam memori, serta bebas mengaksesnya secara online, tidak terus-terusan melakukan streaming.